Gak terasa 6 bulan sudah terlewati di tahun 2023. Sepanjang satu semester, berbagai film datang dan pergi ke bioskop maupun streaming service. Ada yang “B” aja, ada yang masterpiece, ada juga yang gak pantas ditonton. Buat kalian yang mencoba mengejar ketinggalan menonton film-film bagus semester 1 2023, berikut film-film terbaik di periode tersebut menurut crew PSR
1.Isaac Mandagie
Autobiography
Masih kepikiran sampai sekarang. Tegang, anxiety, bener-bener dipaksa immersed ke dalam psikologi dari dua karakter utama di film ini. Writing-nya juga beda dari film-film Indonesia biasanya. Temanya juga pas dengan realita politik Indonesia.
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Best Spider-Man movie ever, so far. One of the best animated movies I’ve ever watched. Gak plak-plakan fokus ke fan service atau cameo. Filmnya ngajak penonton buat invested ke cerita dan karakter-karakternya secara emosional.
Skinamarink
Nonton di rumah malem-malem, lampu dimatikan. Udah lama rasanya gak terhipnotis sama vibe horror sampe segitunya. Dan makna tersimpan filmnya mengenai trauma masa kecil dan keluarga juga ngena secara pribadi. Also, telepon kampret!
John Wick: Chapter 4
Non-stop action dengan world building yang gila-gilaan. Penutup yang benar-benar memuaskan.
Dungeons & Dragons: Honor Among Thieves
Sebagai D&D player, gue seneng banget dunia fantasi yang satu ini diadaptasi secara sempurna. Ngakak dari awal sampai akhir, tapi cerita dan karakter-karakternya juga asik, layaknya grup D&D gue.
2.Chris Nugraha
Guardians of the Galaxy Vol.3
Film MCU yang membangkitkan fans dari alam bawah sadar. Kita sebagai fans dan penonton kembali diingatkan bahwa esensi dari MCU bukanlah cameo dan CGI mahal, melainkan sebuah film standalone yang sebenarnya saling terkait satu sama lain.
The Flash
Film bertema multiverse yang paling mudah untuk dipahami. Banyak fanservice, cerita yang apik, writing tiap karakter yang beneran well-written, membuat saya bisa memaafkan kelemahan dari film ini yaitu CGI setara PS3
The Super Mario Bros. Movie
Film animasi adaptasi game yang beneran friendly untuk anak-anak. Berbeda dengan studio lainnya yang ingin memberikan pesan-pesan tersendiri, Illumination bikin pendekatan yang berbeda. Mengusung karakter Mario dan Luigi sebagai icon Nintendo yang sudah melegenda, tim produksi berhasil menyajikan kita cerita yang ringan dan seru untuk diikuti, serta animasi yang benar-benar mantap dan memanjakan mata.
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Kalo yang in, adalah versi “mature” dari Super Mario. Cerita yang oke? Check. Character yang well-written? Check juga. Terlepas dari pesan-pesan tertentu, filmnya masih bisa dinikmati karena animasi yang top-notch. Meskipun memiliki ending yang kentang, tapi tetap menjadi film yang spesial di hati saya sebagai Spider-Man fan.
Fast X
Menurut gue ini adalah film Fast and Furious era modern yang benar-benar back to its roots, walaupun gak beneran seperti itu. Tapi secara penceritaan filmnya sudah bagus, karakter yang juga well-written, sama scene kebut-kebutan khas FF dikemas secara epic.
3.Benito
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Film yang sebenarnya berat konfliknya, tapi dijelaskan dengan simple. Kualitas animasinya gak bisa diremehkan, benar-benar peningkatan besar dari filmnya yang pertama. Emosional, fan service, dialog-dialog yang powerful, semuanya ada.
Guardians of the Galaxy Vol. 3
Penutup yang epic dan emotional buat squad Guardians. Film Marvel yang paling ‘pakai hati’ sejauh ini di tahun 2023.
John Wick: Chapter 4
Film pure action yang masih bertahan di tengah film genre-genre lain. John Wick makin tua tapi intensitas makin naik. Perfect!
Creed 3
‘
No Rocky, no problem. Duet Michael B. Jordan & Jonathan Majors benar-benar berhasil menyampaikan intensitas rivalitas mereka ke penonton. Fight choreography yang banyak referensi ke anime memang bikin kurang realistis, tapi tetep satisfying buat ditonton.
Missing
Intensitas ketegangan berhasil dijaga dengan baik dari awal sampai akhir film dengan plot twist yang gak ketebak, dan terasa sangat real dengan kondisi masyarakat modern sekarang ini.
4.Irfan
Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang
Melanjutkan kisah NKCTHI, sebuah perjalanan Aurora dalam menemukan jalan hidupnya sendiri dari bayang-bayang keluarga. Bagaimana dia mencari “rumah” bagi dirinya dengan segala problematika yang harus dihadapi walaupun tanpa kehadiran keluarga disisinya.
Suzume no Tojimari
Sajian anime yang beda dari Makoto Shinkai, menggabungkan elemen sejarah gempa 2011 dan elemen fantasi memberikan rasa pada alur ceritanya. Walaupun romance yang dibawa kurang dari 2 film sebelumnya, realitas cerita yang dibawa tentang rasa takut dan kehilangan sangat kena di sini.
Creed 3
Duduk sebagai sutradara, Michael B. Jordan memberikan rasa baru yang cukup mengambil resiko di sekuel Creed. Sebagai anime fan, dia memasukan unsur penceritaan ala kisah anime serta koreo dan sinematografi yang sangat “anime”. Tontonan menarik memberikan nuansa baru dalam franchise Rocky/Creed.
John Wick: Chapter 4
Full Action Movie yang menampilkan segala aspek film action mulai dari sword fight, hand-to-hand combat, gun fight, kejar-kejaran di mobil, sampai duel pistol yang klasik. Semuanya dikasih dengan sinematografi yang artistik dan ketegangan sampai kalian tahan nafas menontonnya.
Spider-Man: Across The Spider-verse
Sebuah masterpiece dari film animasi tentang multiverse Spider-Man yang diceritakan secara apik, visual yang epik, soundtrack yang pas, art style yang gokil, semuanya perfect.
5.Luthfi Adnan
John Wick: Chapter 4
Sekuen aksi yang keren. Sinematografi yang mantap. Dan akhir cerita dari sang boogeyman yang pantas untuk didapatkan. Sudah sepantasnya akhir kisah John Wick ditutup dengan istirahat yang damai setelah pertumpahan darah tiada henti.
Dungeons and Dragons: Honor Among Thieves
Film yang mengejutkan karena ternyata sebagus itu waktu ditonton. Sebagai penonton yang tidak familiar dengan permainan D&D, adaptasi filmnya justru menyediakan waktu bagi penonton untuk memahami dunia D&D, termasuk menyelipkan humor di antara aksi petualangannya.
Knock at The Cabin
Berbeda dengan film-film biasanya yang memiliki plot twist, M. Night Shyamalan mengisi film ini dengan tema makna kemanusiaan. Akting para cast-nya juga patut dipuji, terutama acting Dave Bautista yang menampilkan karakter dramatis sepanjang film.
Evil Dead Rise
Sekuel horor yang menampilkan sentuhan yang mirip dengan film-film sebelumnya di franchise Evil Dead, namun tetap memberikan warna berbeda pada franchise. Kemunculan setan yang membawa kesan gory hingga sekuen pembukanya yang fantastis menunjukkan bahwa waralaba Evil Dead di masa depan menolak repetisi dan masih bisa terus melaju mengikuti zaman.
6.Risang Parandika
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Film dengan kualitas visual di atas rata-rata dengan pemanfaatan konsep multiverse yang tidak serampangan. Inilah alasan kita semua rela bepergian ke bioskop demi menikmati visual imajinatif segila mungkin mampu diwujudkan di layar lebar.
Tetris
Tetris dengan balutan visual ala piksel video game, menghasilkan pengalaman menonton film yang sungguh unik karena meleburkan kisah biopik konvensional dengan intensitas kejar-kejaran bak film thriller spionase.
Boston Strangler
Salah satu judul paling underrated di Disney+ yang menceritakan penyingkapan tabir misteri pembunuhan di masa lalu dengan menggunakan metode jurnalistik alih-alih pendekatan detektif yang ortodoks.
Sisu
Ingin mencari tontonan action alternatif? Sisu bisa menjadi jawaban. Film produksi negara Finlandia ini adalah gabungan antara kebrutalan spaghetti western tahun 70-an dan development karakter yang didasarkan motif balas dendam layaknya John Wick.
Evil Dead Rise
Evil Dead Rise adalah paket komplit yang tidak bisa ditawar lagi isi jeroannya. Mulai dari title card bombastis, camera works yang kreatif, hujan darah di mana-mana, Evil Dead Rise sukses melampaui apa yang pernah dicapai prekuel pendahulunya.
7.L/Fakapela
Missing
Menghadirkan plot twist bertubi-tubi yang membuat penonton penasaran. Pembangunan konflik yang ciamik serta plot twist yang mind-blowing banget. Naskahnya disusun dengan baik, serta digarap dengan serius dan detail.
Kembang Api
Film ini terbilang sangat sederhana, tapi tidak dengan isinya. Justru dengan hal-hal sederhana ini, penonton mengerti dengan apa yang disampaikan. Latar belakang yang jelas serta akting para pemain yang baik, dengan tema yang sangat berat, namun tetap bisa dinikmati tanpa merasa membosankan.
Buya Hamka Vol 1
Awalnya nggak bawa ekspektasi tinggi dengan film ini, tapi kalau dilihat jajaran cast-nya kayak gitu, masa mengecewakan sih? Gua merasa ini film disiapkan dengan matang, detail-detailnya teliti banget.
Hati Suhita
Dari premis yang biasa, jadi pembeda yang luar biasa. Pesan yang disampaikan ngena banget, bukan sekedar perjodohan dan yang terpaksa, tapi nilai-nilai yang lain ada di film ini. Pokoknya, salah satu film yang jangan sampai terlewatkan di bulan ini.
Ganjil Genap
Berhasil mengisahkan hubungan soal komitmen dan self love. Banyak pesan yang dapat diambil. Benar-benar terasa didewasakan setelah menonton filmnya.
8.Ghian Grimaldi
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Masterpiece. Buat gue, salah satu film superhero terbaik sepanjang masa. Story sama animasinya gila sih bagus banget. Musiknya juga gokil, apalagi themenya si Spider-Man 2099 (Miguel O’Hara). Visualnya juga indah sampai melongo gue ngeliatnya. Can’t wait for Beyond the Spider-Verse!!!
Air
What a great movie. Film yang menurut gue smart, entertaining dan sangat inspiratif. Setiap aktor disini luar biasa performance-nya, terutama Matt Damon sama Viola Davis. Script-nya juga oke, simple. Soundtrack-nya apalagi! Enak-enak banget, khususnya buat gue yang suka sama lagu-lagu lama. Nonton ini rasanya tuh pengen tinggal di era 80s.
Are You There God? It’s Me, Margaret
Gue gak baca bukunya dan iseng aja nonton ini karena yang main Rachel McAdams dan review di luar bagus-bagus. Ternyata memang film ini lucu dan heartwarming banget sih. Gue yang cowok aja suka banget, walaupun ini kesannya kayak film cewek. Casting-nya perfect, script-nya solid, dan musiknya tuh dari Hans Zimmer, jadi pasti gue suka.
Suzume no Tojimari
Suzume ini khas film ala Makoto Shinkai, yang ditambah unsur fantasi ala Ghibli. Plot, voice acting, animasi, musik, semuanya memuaskan banget. Dan yang gue suka dari film ini tuh pesannya dapet banget ke penonton. Ngajarin kita soal melihat kehidupan, untuk menutup “pintu” supaya kita bisa maju dan berkembang hingga sukses dan bahagia di masa depan.
Guardians of the Galaxy Vol.3
James Gunn does it again! What a trilogy. Jujur, melebihi ekspektasi gue. Kaget ternyata sebagus ini dan lumayan emosional ya. Gue suka banget sama origin story-nya Rocket. Dan yang paling bikin gue kagum tuh film ini berhasil jadi film yang funny and dark at the same time. Perfect deh pokoknya untuk menutup trilogi GOTG.
9.Fahreza
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Film bukan sekedar film, tapi juga karya seni yang mengapresiasi medium yang menjadi inspirasinya. Ini film animasi paling mantap sepanjang masa. Pixar minggir dulu, masamu sudah lewat.
John Wick: Chapter 4
Siapa bilang film sekuel makin ke sini makin ke sana? Ini film ke 4 bukannya mulai injek rem, malah tambah gas. Gokil mulai dari cerita apalagi action. Keanu Reeves ganas, totalitas!
Guardians of the Galaxy Vol. 3
Wow, film superhero yang bikin kamu nangis? Riil kah? Tentu riil. Sebelum pak Gunn pindah kubu, kado terakhir buat fans MCU ini jadi salah satu film terbaik marvel sepanjang masa disaat MCU lagi jelek-jeleknya. Terima kasih James Gunn dan selamat merombak kubu sebelah.
Maaf 3 aja ya, lagi sedih ditinggal Shani Indira Natio, Cici Kapten JKT48 yang barusan aja ngumumin grad. Hatiku belum kuat, masih shock ????